Julukan Kota Seribu Portal Yang di Sandang Jember Dalam Waktu Dekat Akan Segera Hilang
Jika kalian pernah berkunjung di kota penghasil tembakau ini, kalian pasti akan di sambut dengan speed trep yang terpasang di jalan utama kota jember.
Speed trep atau biasa di sebut masyarakat jember dengan sebutan "Dag Gradak-gradak" itu sebenarnya di buat dengan maksud yang baik, tetapi pembuatan dag gradak yang di lakukan tidak sesuai standart yang ada.
Manfaat yang di peroleh pada setiap titik dag gradak yaitu bertujuan agar pengendara memelankan laju kendaraannya dan juga bisa sebagai pengejut jika pengguna kendaraan sedikit oleng dalam mengendarai kendaraannya. Ada pula tujuan yang memang ingin di dapat yaitu sebagai penghalan untuk anak - anak yang ingin menjadikan jalan tersebut menjadi tempat balapan liar.
Pemasangan puluhan titik dag gradak yang ada di jember ada yang menganggap sebagai hal yang positif yang di lakukan pemerintah, tapi banyak juga yang menganggap sangat mengganggu kenyamanan dalam berkendara di jalan.
Bukan tanpa alasan, sebab ketinggian dag gradag yang di buat tidaklah sama, dan tidak standart. Ada yang tinggi dan ada yang sedang. Jika melewati wilayah alun alun kota jember, di samping masjid alun alun jember terdapat titik dag gradak yang menurut banyak masyarakat sangat mengganggu, karena ketinggian dag gradak yang di buat sangat mengganggu kenyamanan dan juga bisa berpotensi membuat kecelakaan lalu lintas.
Oleh sebab itu banyak masyarakat yang meresahkan atas adanya puluhan titik dag gradak yang tersebar di jalanan kota jember. Keluahan itu akhinya di tanggapi langsung oleh bupati terbaru kota jember yaitu dr. Faida yang langsung merespon keluhan masyarakatnya dengan langsung melakukan tindakan nyata.
Tepat tanggal 26 februari dini hari tadi dr. faida turun ke jalan dengan membawa petugas yang membantu untuk penghancuran dag gradak yang ada di beberapa titik jalan di jember.
Tidak semua dag gradak yang ada di jember di hancurkan dan di bersihkan, hanya dag gradak yang sering di keluhkan masyarakat saja yang di bersihkan. Untuk dag gradak yang bertujuan untuk penghalang balapan liar, bupati jember itu sengaja tidak menghancurkannya, karena dag gradak itu memiliki fungsi dengan baik untuk kedepannya. Proses pembersihan tersebut di dampingi secara langsung oleh dr. faida agar dapat berjalan dengan baik sebagai mana semestinya.
Tag :
Terpopuler
0 Komentar untuk "Julukan Kota Seribu Portal Yang di Sandang Jember Dalam Waktu Dekat Akan Segera Hilang "